Bayangkan Anda hanya perlu “meminta” foto Anda diperbaiki, lalu – voilà – hasilnya muncul secara instan, tanpa membuka aplikasi editing lain. Di 2025, Google menghadirkan fitur inovatif di Google Photos yang memungkinkan Anda mengedit foto menggunakan perintah suara atau teks. Fitur ini dibekali oleh teknologi AI canggih bernama Gemini, yang mengubah cara orang berinteraksi dengan foto mereka.
Dalam artikel ini, kita akan menyelami fitur baru ini: cara menggunakannya, kelebihan dan keterbatasannya, serta tren seputar AI editing foto yang berkembang. Jika Anda gemar berbagi foto di media sosial, bekerja sebagai konten kreator, atau sekadar suka mengabadikan momen, artikel ini cocok untuk Anda.
1. Apa Itu Fitur Edit Percakapan di Google Photos
1.1 Evolusi Edit Foto – Dari Slider Menu ke Bahasa Alami
Sebelum kehadiran AI, pengguna biasanya harus menggeser slider, memilih filter, atau menggunakan alat seleksi untuk mengedit foto. Sekarang, Google secara resmi menyediakan metode baru: cukup menyuruh Google Photos mengedit foto dengan kalimat sederhana seperti “perbaiki kontras”, “hilangkan orang di latar belakang”, atau bahkan “jadikan foto terlihat seperti lukisan cat air”.
Fitur ini pertama kali diuji di Pixel 10, dan kini mulai diperluas ke perangkat Android yang memenuhi syarat.
1.2 Gemini sebagai Mesin AI di Balik Layar
Teknologi AI yang menjalankan fitur ini adalah Gemini, model AI besutan Google. Gemini dilatih untuk memahami perintah dalam bahasa alami dan kemudian menerjemahkannya menjadi serangkaian proses pengeditan visual.
Gemini mendukung beberapa fungsi lanjutan:
- Multi-turn editing: Anda bisa memberi perintah bertahap, misalnya “tambahkan cahaya ambient”, lalu “perhalus bayangan”, tanpa kehilangan konteks awal.
- Prompt berbasis konteks: Gemini mempertahankan konsistensi elemen seperti objek utama dan menerapkan perubahan lokal tanpa merusak bagian lain.
2. Cara Menggunakan “Help Me Edit” di Google Photos
2.1 Langkah-Langkah Dasar
Berikut cara memanfaatkan fitur edit via AI di Google Photos:
- Buka aplikasi Google Photos dan pilih foto yang ingin diedit
- Ketuk tombol Edit
- Di bagian bawah editor, ketuk Help me edit
- Ketik atau ucapkan perintah yang Anda inginkan, seperti “cerahkan latar belakang”, “hapus objek”, atau “ganti warna langit”
- Tunggu proses AI — dalam beberapa detik, hasil edit akan muncul
- Jika belum sesuai, Anda bisa memberi perintah lanjutan (multi-turn) seperti “lebih tajam di bagian wajah”, dan Gemini akan melakukan penyesuaian tambahan
💡 Perlu diingat: fitur ini awalnya tersedia untuk pengguna Android di AS yang memenuhi syarat.
2.2 Fitur Lanjutan yang Bisa Dicoba
Berikut beberapa contoh perintah menarik yang bisa Anda coba:
- “Hapus bayangan gelap di sisi kanan”
- “Tambahkan efek sinematik”
- “Ganti latar belakang dengan pemandangan laut”
- “Buat tampilan seperti lukisan cat air”
- “Jadikan objek utama tetap tajam, blur latar belakang”
3. Fitur Ask Photos: Mencari Foto dengan Bahasa Alami
3.1 Apa Itu Ask Photos
Selain fungsi editing, Google juga menghadirkan Ask Photos — fitur pencarian berbasis bahasa alami di Google Photos. Dengan Ask Photos, Anda bisa mencari foto menggunakan kalimat seperti:
- “Foto terbaik dari Bali tahun lalu”
- “Tunjukkan momen ulang tahun terakhir”
- “Waktu saya pergi ke pantai”
AI Gemini akan memahami konteks dan menampilkan hasil relevan tanpa Anda harus menggulir galeri panjang.
3.2 Perkembangan & Kecepatan Respons
Awalnya, Ask Photos diluncurkan sebagai fitur eksperimental, kemudian sebagian rollout dihentikan sementara karena isu kecepatan dan akurasi.
Namun sekarang, Google sudah menggabungkan metode pencarian konvensional dan AI untuk mempercepat respons. Saat ini, hasil pertama (grid foto) akan muncul langsung, sementara Gemini terus memproses query kompleks di latar belakang.
4. Kelebihan & Keterbatasan Fitur AI Google Photos
4.1 Kelebihan
- Praktis & intuitif: Tidak perlu memahami tool editing, hanya gunakan kata-kata sederhana.
- Efisiensi waktu: Satu ketukan atau ucapan bisa menggantikan beberapa langkah editing manual.
- Kontrol kreatif lanjutan: Dengan multi-turn editing, Anda bisa memperhalus hasil secara bertahap.
- Konsistensi & detail: AI mempertahankan objek utama dan menerapkan perubahan lokal tanpa merusak bagian lain.
4.2 Keterbatasan & Potensi Kesalahan
- Hanya tersedia di lokasi & perangkat tertentu: Saat ini fitur belum jelas hadir di semua negara dan platform (misalnya Indonesia).
- Akurasi tidak selalu sempurna: Google sendiri mengakui kemungkinan adanya hasil yang kurang tepat atau “anekdot AI”.
- Perlu koneksi internet & server AI: Tidak bisa digunakan secara offline.
- Pembatasan bahasa: Beberapa fitur mungkin hanya mendukung bahasa Inggris (AS) saat ini.
- Risiko over-editing: AI bisa menambahkan elemen berlebihan jika prompt terlalu imajinatif.
- Rollout & pembaruan tertahan: Google pernah menghentikan sementara peluncuran Ask Photos karena masalah performa.
5. Tren Terkini & Contoh Prompt Kreatif
5.1 Tren AI Editing Foto Viral
- Efek saree AI: pengguna mengubah tampilan diri memakai saree ala tradisional melalui AI.
- Pose couple 3D dan efek figurine: Gemini bisa menghasilkan foto bergaya figur patung pasangan.
- Transformasi objek & latar belakang: misalnya "ubah langit menjadi aurora", atau "jadikan sisi kiri foto seperti cat air".
- Edit kreatif dengan Nano Banana: Gemini versi terbaru mendukung edit campuran gambar, konsistensi karakter, dan transformasi lokal dengan prompt.
5.2 Contoh Prompt Praktis & Kreatif
Berikut beberapa contoh prompt yang bisa Anda coba:
Tujuan | Prompt yang Bisa Diberi |
---|---|
Cerahkan foto malam | “Brighten the night sky, reduce shadows” |
Hapus objek sampah di latar belakang | “Remove the trash bin behind tree” |
Ganti langit jadi senja | “Make sunset sky with warm tones” |
Tambah efek sinematik | “Add cinematic teal-orange color grading” |
Style lukisan cat air | “Turn entire photo into watercolor style” |
Konsistensi objek | “Darken background but keep subject bright” |
💭 Bagaimana pendapatmu soal prompt editing AI ini? Coba di aplikasi dan bagikan hasilnya di komentar di bawah!
6. Tips Praktis Mengoptimalkan Hasil Edit
- Mulailah dengan perintah sederhana
- Misalnya “enhance brightness” atau “add contrast” sebelum memberi perintah kompleks.
- Gunakan prompt lanjutan (multi-turn)
- Setelah AI memberi hasil awal, katakan “lebih lembut di bagian ini” atau “kurangi saturasi di sana”.
- Gabungkan alat tradisional bila perlu
- Setelah AI selesai, gunakan fitur bawaan seperti slider exposure atau crop untuk finishing ⚙️.
- Gunakan bahasa yang jelas & spesifik
- Hindari prompt ambigu seperti “jadikan lebih bagus” — lebih baik “perhalus kulit wajah dan pertahankan background”.
- Eksplorasi iterasi kreatif
- Coba variasi prompt berbeda seperti efek lukisan, film, pastel, atau hitam-putih.
- Back up foto asli
- Simpan versi asli agar bisa dibandingkan atau dikembalikan jika hasil AI kurang memuaskan.
7. Ringkasan & Kesimpulan
- Google kini memungkinkan edit foto langsung dalam Google Photos menggunakan perintah teks atau suara.
- Fitur ini menggunakan AI Gemini, mampu memahami prompt dan melakukan multi-turn editing.
- Fitur lainnya seperti Ask Photos memungkinkan pencarian berdasarkan pertanyaan dalam bahasa alami.
- Kelebihan: mudah digunakan, efisien, kreatif. Keterbatasan: belum tersebar luas, akurasi AI tidak sempurna, memerlukan koneksi internet.
- Tren menarik termasuk edit saree AI, efek figurine, prompt kreatif.
- Tips: mulai dengan perintah sederhana, gunakan prompt lanjutan, dan padukan dengan alat editing tradisional.
0 Komentar